Entri yang Diunggulkan

SEJARAH : OMNIBUS LAW

8 oktober 2020   Dimulai saat massa aksi berkumpul disuatu titik untuk bergerak. Long march dimulai ratusan mahasiswa almamater biru b...

Rabu, 28 Oktober 2020

Materi Latihan Kepemimpinan HMS

Organisasi adalah sebuah wadah bagi segelintir manusia untuk berkumpul, berserikat, beraspirasi dengan visi dan tujuan yang sama. Seperti payung sekaligus kendaraan yang menaungi dan menghantarkan orang orang didalamnya kepada suatu tujuan. Setiap organisasi memiliki tujuan yang beragam dan variatif. Organisasi yang sehat adalah organisasi yang bergerak ke arah positif dan mengembangkan nilai nilai moralitas di dalam ruang lingkupnya. Keberhasilan atau barometer organisasi juga di tetapkan oleh para organisatoris didalamnya. Namun keberhasilan yang terbaik adalah organisasi yang mampu memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan dan dirasakan manfaat keberadaanya bagi masyarakat.  

Yang menarik dalam berorganisasi salah satunya adalah memahami kultur organisasi. Yang dimaksud dengan kultur organisasi adalah budaya atau nilai nilai yang di terapkan oleh para anggota organisasi yang ada didalam nya yang disepakati dan diwarisi turun temurun. Sehingga organisasi dapat mempunyai ciri khas dan karakter yang unik dan membedakannya dengan perkumpulan atau perserikatan yang lain.

Organisasi benar benar menjadi lahan untuk diletakkan paham sosialis juga humanis didalamnya. Sebab, didalam organisasi kita di tuntut untuk mementingkan kepentingan bersama atau orang banyak daripada kepentingan pribadi. Juga menurut islam bahwa selain hubungan yang baik dengan Allah SWT. Manusia harus membangun hubungan yang baik kepada sesama manusia. Sehingga, organisasi yang baik juga bisa menjadi ladang amal bagi pelaku organisasi.

Di dalam organisasi pun juga akan diketemukan berbagai sifat, watak dan karakter manusia yang kaya dan beragam. Boleh jadi kau akan terpancing liar didalamnya sampai akan kau temukan arti sesungguhnya dari indahnya keberagaman.

Pro kontra dalam membahas dan memutuskan sesuatu merupakan hal yang wajar dan kerap memancing perpecahan. Namun, disini lah berlangsung proses kedewasaan manusia untuk saling menghargai dan menerima. Saling membantu dan menasehati satu dengan yang lainnya.

Demokrasi yang hari ini diimplementasikan di negara ini jelas dan pasti memproduksi keputusan yang tidak mutlak karena cukup dengan memperoleh lebih dari 50 % suara cukup untuk memenangkan keputusan.

Mungkin ada mekanisme mekanisme yang disusun untuk lebih memperjelas soalan soalan yang akan diputuskan, semacam perasionalan dan sebagainya. Namun setelah sampai pada titik jenuhnya palu harus diketuk. Kesepakatan harus segera diambil. Pendapat pendapat harus di paksa untuk di bulatkan.

Hal yang sering dibahas tentang sisi antropologis individu yang berorganisasi adalah sisi sisi tentang keprofesionalitasan dalam berlembaga. Yang bila ditafsirkan berarti bahwa seorang organisatoris harus menepikan perasaan, menepikan rasa takut, memaksa keberanian, membasmi kemalasan, mengharamkan ke acuh tak acuhan serta mengesampingkan permasalahan antar pribadi.

Himpuan Mahasiswa Sipil Fakultas Teknik Universitas muhammadiyah sumatera utara yang kemudian di singkat (HMS FT UMSU) merupakan sebuah lembaga internal kampus UMSU yang berkedudukan ditingkat jurusan. Seperti organisasi organisasi yang lainnya HMS mempunyai AD/ART, GBHO dan GBHP. Sejarah organisasi, bentuk organisasi, tujuan organisasi dan lain lain termaktub didalamnya. AD/ART, GBHP dan GBHO sudah berarti ayat konstitusi yang harus ditaati oleh para anggotanya.

Tentang organisasi internal kampus, organisasi didalam internal kampus UMSU cukup beragam. informasi terakhir di kampus UMSU, organisasi mahasiswa kemudian disingkat ormawa terdiri dari beberapa, Yakni :

1.      Majelis permusyawaratan mahasiswa ( MPM )

2.      Dewan permusyawaratan mahasiswa ( DPM )

3.      Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi ( BEM PT )

4.      Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas ( BEM FAK )

5.      Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ( IMM )

6.      Himpunan Mahasiswa Jurusan ( HMJ )

7.      Unit Kegiatan Mahasiswa ( UKM )

 

Semua organisasi diatas diatur hak dan kewajibannya didalam LAM UMSU yakni Lembaga Aspirasi Mahasiswa berbentuk undang undang sebagai salah satu asas dalam pelaksanaan keorganisasian didalam kampus. Seperti ruang lingkup, mekanisme pemilihan perangkat inti, persyaratan keanggotan secara garis besar dan jalur koordinasi antar lembaga dan lain sebagainya.

Seperti MPM dan BEM PT, BEM PT dilantik oleh MPM. BEM PT bertanggung jawab terhadap MPM. DPM dan BEM FAK, DPM melantik BEM FAK. BEM FAK bertanggung jawab kepada DPM. Seterusnya MPM dilantik oleh Rektor Cq. Wakil Rektor III. DPM dilantik oleh Dekan Cq, Wakil Dekan III. MPM dan DPM bertanggung jawab kepada Rektorat dan Dekanat. Lain halnya dengan IMM, IMM dapat disetarakan dengan BEM Fak. IMM mendapat posisi istimewa sebab berada di dalam kampus Muhammadiyah. Status organ Eks berubah menjadi In dan diberikan fasilitas layaknya organisasi internal lainnya. IMM langsung berkoordinasi kepada KABIMAWA dan Wakil Rektor III. HMJ sebelum revisi LAM pada 2010 masih berada dibawah garis koordinasi dengan BEM FAK. Namun, setelah 2010 berubah haluan dengan berkoordinasi dan dilantik oleh kepala Jurusan atau Program Studi.

      Selanjutnya tentang Unit Kegiatan Mahasiswa ( UKM ) adalah lembaga berhaluan minat dan bakat. Didalam kampus terdapat beberapa jenis UKM. Seperti Teater, Basket, Futsal, Mapala, Tapak Suci, Resimen Mahasiswa. UKM juga langsung berkoordinasi dengan KABIMAWA dan Wakil Rektor III.

Himpunan Mahasiswa Sipil bersidang satu kali dalam setahun yang disebut dengan Musyawarah Besar (MUBES). Didalam mubes lah berakhir masa kepengurusan dan digantikan dengan pengurus yang baru. Didalam Mubes juga dibahas kembali mengenai AD/ART, GBHO dan GBHP. Dan merupakan  kewajiban periode berjalan untuk mengagendakan mubes pada tahun berikutnya tepat saat diangkat nya pengurus yang baru.

Periode 2016 – 2017 bisa dikatakan periode transisi berat sebab kondisi dan perkembangan zaman yang tak normal memaksa HMS harus bersalin rupa dengan mengikuti regulasi yang ditetapkan oleh pihak Fakultas dan jurusan mengenai Musyawarah Besar HMS. Dan jelas saja hal tersebut mengintervensi kewajiban pemimpin yang baik untuk melahirkan pemimpin terbaik setelahnya. Perjalanan latihan kepemimpinan dalam satu tahun terhapus dan terbuang sia sia sebab perangkat inti HMS menjadi persaingan bebas antar mahasiswa sipil hanya dengan bermodalkan IPK yang tinggi. Ini jelas menciderai konsep dan mandat yang telah di serahkan satu tahun yang lalu. Namun, semua perjuangan telah mencapai batasnya, yang tersisa tinggalah siasat untuk mempertahankan esensi dan eksistensi yang masih bisa dipertahankan dan kekeluargaan yang telah terbangun jauh dengan generasi generasi pendahulu.

Berikut merupakan agenda Himpuan Mahasiswa Sipil periode 2016 – 2017 :

1.      PONDASI

2.      PELANTIKAN

3.      CIVIL ENGINEERING EXPO

4.      LKTB JOGJAKARTA

5.      BUKA PUASA BERSAMA

6.      MILAD HMS 26

7.      LOMBA BAJA NASIONAL PALU

8.      TW NAS PAPUA

9.      UPGRADING

10.  TW REG UISU

11.  DIES NATALIS FKMTSI REGIONAL 1 SUMATERA UTARA

12.  MAKRAB 17

13.  PONDASI 17

14.  MILAD 27

Merupakan sebuah kebanggaan dapat menunaikan agenda yang telah disepakti di RAKER HMS plus agenda tambahan yang disepakati untuk dituntaskan bersama.

Sejarah mahasiswa

Persaingan yang semakin kuat di kancah internasional memaksa indonesia untuk melahirkan berjuta sarjana. Masyarakat pun dituntut untuk memeperoleh gelar sarjana agar tidak tertinggal dari bangsa lain. Universitas pertama yang berdiri di indonesia adalah bla bla bla. Dari kampus bla bla inilah sarjana sarjana awal dilahirkan. Mahasiswa secara definisi adalah pelajar tingkat atas, seorang intelektual, cendikia yang dituntut mengahadirkan sebuah temuan lewat riset sebagai syarat kelulusannya. Jenis kampus selain universitas juga ada sekolah tinggi, institut, politeknik, akademi dan lain lain. Dan status penuntut ilmu didalamnya disebut mahasiswa. Di indonesia tercatat lebih dari sekian universitas. Dan setiap tahun melahirkan kurang lebih bla bla bla wisudawan/ti.

Yang menarik dari mahasiswa adalah, diluar dari tanggung jawab untuk menghasilkan sesuatu yang baru dibidang keilmuan yang digelutinya. mahasiswa juga menjadi kaum yang punya wibawa di tengah masyarakat. Sebab, pergerakan mahasiswa adalah parlemen jalanan yang menampung dan mengaspirasikan keluh kesah rakyat. Pergerakan mahasiswa yang paling melegenda adalah pergerakan mahasiswa di tahun 1998. Meski, telah terjadi juga pergerakan mahasiswa di tahun 1965. Yang mana, pada saat itu mewangi nama seoarang aktivis etnis tiong hoa yakni soe hok gie dikalangan mahasiswa. Sebab, pemikirannya yang tajam dan mendalam penuh makna juga puitis. Kadang lewat tulisan tulisannya mampu membuat berapi api semangat kaum muda untuk marah melihat sesuatu yang salah. Namun, sejarah pergerakan 1998 lebih universal sebab pergerakan dilakukan hampir disetiap wilayah se indonesia. Demonstrasi ini juga dicatat oleh dunia sebagai Era Reformasi dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Bapak Republik Tan Malaka juga pernah berucap ‘’ Idealisme adalah kemewahan terakhir yang dimiliki oleh pemuda’’. ini semakin memantapkan langkah mahasiswa untuk merawat kemewahan itu. Maka selepas dari itu mulai bermunculan organisasi organisasi mahasiswa, baik didalam internal kampus maupun organisasi eksternal kampus. Dan para organisatoris pun mulai menjamur didalam ruang lingkup kampus.

Mahasiswa berpegang teguh kepada persaudaraan dan keadilan dan kesamarataan, tapi pada kita tetap menjunjung tinggi etika moral daan rasa hormat kepada yang lebih tua. maka tidak lain tidak bukan sosialisme adalah barang lama yang sudah dibawa kemana mana oleh mahasiswa. Namun, hinggapnya paham Marxis di tubuh mahasiswa. Seperti yang telah diketahui secara umum marxis adalah sebuah paham yang dibangun oleh seorang filsuf dan aktivis buruh bernama Karl Marx. Karl Marx dan sahabatnya melahirkan sebuah buku berjudul Communist manifesto yang berhasil melahirkan revolusi di mana mana diseluruh dunia. Kata kunci dari point point yang diangkat oleh marx ialah persamaan kelas, menghapuskan penindasan kaum kuat terhadap kaum lemah di muka bumi dan konsep people power atau semangat bersatu untuk menumbangkan para borjuis dan bangsawan. Inilah yang merasuk kedalam tubuh mahasiswa. Tak lupa pula moto revolusi perancis yakni, fraternite (persaudaraan), egalite (keadilan) dan liberte (kebebasan) serta aktor intelektual dibelakangnya seperti filsuf John Locke dan Montesqiuie dan tentu Napoleon Bonaparte.


kritik dan saran dinantikan yaa...

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar